Jumat, 14 Maret 2014

Protokol Dan Cara Kerja Jaringan

A.Protokol Jaringan
Protokol adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol mendefinisikan koneksi perangkat keras.
Protokol Jaringan Ialah:
Merupakan suatu peraturan yang sama dalam cara berkomunikasi antar komputer sehingga dapat saling bertukar informasi.
Macam-Macam Protokol Jaringan,yakni:
a. Protokol Komunikasi antarperalatan Jaringan.
Protokol ini mampu mengatur bentuk dan jenis data yang dikirim, menentukan besarasn listrik yang digunakan,jenis,dan banyak kabel yang di gunakan untuk proses transmisi.
b.Protokol Dari Sistem Operasi Yang Digunakan
Sistem operasi NetWare menggunakan protokol utama IPX/SPX, Microsoft menggunakan protokol NetBuie, sedangkan protokol standar menggunakan protokol TCP/IP .
B.CARA JERJA JARINGGAN
Cara kerja jaringan komputer bisa dilihat dari tipe jaringan nya. Tipe ini terdiri atas jaringan berbasis server dan jaringan peer to peer
a. jaringan berbasis server
Jaringan berbasis server atau disebut juga client-server terdiri atas server yang biasanya menggunakan sistem operasi Windows 2000 Server, dan clientyang menggunakan sistem operasi Windows98SE, Windows 2000 Professional, Windows XP atau sistem operasi lainnya. Semua workstation yang terhubung jaringan ini dikelolah oleh pengontrol dominan(server).Dengan melalui pengontrol dominan ini semua account workstation atau user dikumpulkandan disimpan database-nya. Jadi, dengan menggunakan jaringan berbasis server ini, workstation bisa berhubungan dengan workstation lain apabila ada izin dari pengontrol dominannya.Hal tsb bertujuan untuk menjaga keamanan dan kerahasiaan data dari pengguna yang tak berkepentingan.
b.Jaringan Peer to Peer
Pada jaringan peer to peer, setiap komputer dapat mmbuat account user dan berbagai sumber(sharing) dengan komputer yang lain dalam satu jaringan, sehingga bersifat sebagai server sekaligus bersifat sebagai work station.Tipe jaringan jenis ini tidak membedakanb sistem operasi yang digunakan antar server dan workstation-nya.Umumnya, jaringan tipe ini diorganisasikan dengan sebuah workgroup. sistem operasi ini bisa digunakan antara lain: Windows 98, Windows NT, dan Windows 2000 professional. Hubungan antara workstation tidak ada perizinan sehingga keamanan data relatif kurang.
C.MODEM(MODULATOR DEMODULATOR)
Modem
Modem eksternal 28.8kbps serial-port modem dari Motorola
Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut “modem”, seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.
Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi seperti telepon dan radio.
Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer. Terdapat dua jenis modem secara fisiknya, yaitu modem eksternal dan modem internal.
Modem Internal 56kbps PCI slot modem
Jenis modem
1. Modem 3GP
1. Modem GSM
Singkatan dari Modulator dan demodulator. Modem berfungsi untuk memasukkan sinyal informasi ke gelombang pembawa; Sebaliknya demodulator mengambil kembali sinyal informasi dari sinyal gabungan. Modem terbagi atas: 1. Amplitude Modulation ( AM ), yaitu rangkaian elektronik yang mengubah amplitude gelombang pembawa sesuai dengan amplitude sinyal informasi. 2. Frequency Modulation ( FM ), yaitu rangkaian elektronik yang mengubah frequency gelombang pembawa sesuai dengan perubahan frequency sinyal informasi. 3. Pulse Modulation ( PM )
a. PAM ( Pulse Amplitude Modulation ), amplitudo gelombang pulsa berubah-ubah sesuai dengan perubahan sinyal informasi.
b. PPM ( Pulse Position Modulation ), yaitu posisi pulsa berubah-ubah sesuai sudut phasa sinyal informasi.
c. PWM ( Pulse Width Modulation ), jarak antar pulsa berubah-ubah sesuai dengan perubahan frekuensi sinyal pembawa.
4. Digital Modulation, terdiri dari :
a. FSK ( Frequency Shift Keying ), yaitu pergeseran pulsa pembawa sesuai dengan besar bilangan biner (sinyal analog yang ‘dikodekan
1. Modem analog yaitu modem yang mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital
1. Modem ADSL
Modem teknologi ADSL (Asymetric Digital Subscribe Line) yang memungkinkan berselancar internet dan menggunakan telepon analog secara berbarengan. Caranya sangat mudah, untuk ADSL diberikan sebuah alat yang disebut sebagai Splitter atau pembagi line.
Posisi Splitter ditempatkan di depan ketika line telepon masuk. Artinya anda tidak boleh mencabangkan line modem untuk ADSL dengan suara secara langsung. Alat Splitter berguna untuk menghilangkan gangguan ketika anda sedang menggunakan ADSL modem. Dengan Splitter keduanya dapat berjalan bersamaan, dimana anda dapat dapat menjawab dan menelpon seseorang dengan telepon biasa. Disisi lain anda tetap dapat terkoneksi dengan internet melalui ADSL modem
1. Modem kabel yaitu modem yang menerima data langsung dari penyedia layanan lewat TV Kabel
… UMTS). Dikatakan demikian, karena melalui HSDPA terbentuklah saluran W-CDMA yang baru, yaitu high-speed downlink shared channel (HS-DSCH) yang … … tem WCDMA (wideband CDMA)
1. Modem CDMA
* Modem eksternal
* Modem internal
* Modem kabel
* Modem DSL

Sumber : arraw.wordpress.com

0 komentar:

Posting Komentar