1. Pendahuluan
Olah raga rock climbing semakin berkembang pesat pada tahun-tahun
terakhir ini di Indonesia. Kegiatan ini tidak dapat dipungkiri lagi
sudah sudah merupakan kegiatan yang begitu diminati oleh kaula muda
maupun yang merasa muda ataupun juga yang selalu muda.Pada dasarnya,
rock climbing adalah teknik pemanjatan tebing batu yang memanfaatkan
cacat batu tebing (celah atau benjolan) yang dapat dijadikan pijakan
atau pegangan untuk menambah ketinggian dan merupakan salah satu cara
untuk mencapai puncak. Ciri khas rock climbing adalah prosedur dan
perlengkapan yang digunakan dalam kegiatan, juga prinsip dan etika
pemanjatan.
Rock Cilmbing bukan hanya menjadi komoditi industri
olah raga dan petualngan saja. Tetapi aplikasinya juga telah menjadi
komoditas industri-industrilainnya seperti wisata petualangan,outbound
training,entertaiment,iklan dan film,serta industri-industri lainnya
yang membutuhkan jasa ketinggian.Oleh karena itu perlu ilmu rock
climbing yang sangat mendasar sebagai acuan yang kuat diri dan dunia
rock climbing itu sendiri.
2. Sejarah Rock Climbing
Pada awalnya rock climbing lahir dari kegiatan eksplorasi alam para
pendaki gunung dimana ketika akhirnya menghadapi medan yang tidak lazim
dan memiliki tingkat kesulitan tinggi,yang tidak mungkin lagi didaki
secara biasa (medan vertical dan tebing terjal).Maka dari itu lahirlah
teknik rock climbing untuk melewati medan yang tidak lazim tersebut
dengan teknik pengamanan diri (safety procedur).Seiring dengan
perkembangan zaman rock climbing menjadi salah satu kegiatan